Jakarta-NU Online Demak
Innalillaahi wa inna ilaihi rajiun. Jumlah Jamaah haji Indonesia yang meninggal dunia di Tanah Suci bertambah 10 orang dari hari sebelumnya. Memasuki hari ke-21 operasional penyelenggaraan ibadah haji, tercatat ada 51 jamaah haji Indonesia yang meninggal di Madinah maupun Makkah. Sedangkan mereka yang sakit dan dirawat berjumlah 237 orang.
Jika dibandingkan dengan jamaah meninggal di hari ke-20 operasional haji pada lima tahun musim haji sebelumnya, jumlah tahun ini cenderung tinggi. Di hari ke-20 haji pada tahun 2022 tercatat 11 jamaah meninggal, tahun 2019 sebanyak 20 jamaah, tahun 2018 sebanyak 34 jamaah, tahun 2017 sebanyak 32 jamaah, dan tahun 2016 sebanyak 35 jamaah.
Berdasarkan data real time Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag RI pada Sabtu (12/06/2023) pukul 17.15 WIB, berikut daftar nama jamaah haji yang meninggal, beserta waktu, embarkasi (tempat pemberangkatan), dan tempat wafatnya.
Dalam keterangan persnya di Jakarta, koordinator Media Center Haji (MCH) Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Dodo Murtado menjelaskan, bahwa sesuai ketentuan, jamaah yang wafat akan dibadalhajikan.
Sumber: NU Online/Redaksi/cr