Sabtu Pahing, 16 Nov 2024 / 14 Jumadil Awwal 1446 H
x
Banner

Sya’ban, Bulan Diangkatnya Amal Setahun Terakhir

waktu baca 1 menit
Choerul Rozak
Senin, 26 Feb 2024 07:47
0
253

NU Online Demak

Bulan Sya’ban adalah bulan ke-8 dalam kalender hijriyah. Bulan ini berada diantara dua bulan yang mulia, yaitu bulan Rajab dan bulan Ramadhan. Bulan Sya’ban memiliki fadhilah tersendiri yang tentunya sangat rugi jika dilewatkan tanpa amal kebaikan. Awal mula dinamakan Sya’ban karena dahulu orang – orang arab memiliki kebiasaan berpencar dan berpisah (yatasya’buna)  dibulan ini dalam rangka mencari sumber air untuk kebutuhan mereka sehari – hari.

Memperbanyak puasa di bulan sya’ban merupakan amalan yang disenangi oleh Nabi Muhammad SAW karena di bulan inilah amalan setahun terakhir terangkat sampai kepada Allah SWT, sebagaimana  hadits dari Usamah bin Zayd RA, sebagai berikut:

يَا رَسُولَ الله، لَمْ أَرَكَ تَصُومُ شَهْرًا مِنَ الشُّهُورِ مَا تَصُومُ مِنْ شَعْبَانَ؟ قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ، وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ؛ فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

Artinya: “Wahai Rasulullah, saya belum pernah melihat anda berpuasa di bulan-bulan lainnya seperti anda berpuasa di bulan sya’ban ini? Rasulullah SAW menjawab: Karena ini bulan yang banyak dilalaikan manusia diantara Rajab dan Ramadhan. Padahal di bulan ini amalan terangkat sampai ke Rabb semesta alam, dan saya senang apabila saat amalku terangkat saya sedang berpuasa.”

Penulis: Syariful Ajib, S.Sy, MM

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap lengkapi captcha sekali lagi.

LAINNYA
x