Sabtu Pahing, 16 Nov 2024 / 14 Jumadil Awwal 1446 H
x
Banner

Bandara Karimunjawa Peduli, Salurkan Bantuan ke Masyarakat Demak yang Terkena Banjir

waktu baca 3 menit
Samsul Maarif
Selasa, 5 Mar 2024 05:20
0
150

DemakNU Online Demak

Banjir yang melanda Kabupaten Demak sejak awal Februari lalu telah menyebabkan banyak kerugian bagi masyarakat. Selain merusak rumah dan fasilitas umum, banjir juga menghambat aktivitas sehari-hari, seperti belajar, bekerja, beribadah dan lainnya.

Untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir, berbagai pihak telah memberikan bantuan berupa logistik, peralatan, dan tenaga. Salah satunya adalah Bandara Karimunjawa, yang menyalurkan bantuan ke Posko Terpadu Penangulangan Bencana Demak, pada Senin (4/3/2024).

Bantuan yang diberikan oleh Bandara Karimunjawa terdiri dari 150 paket sembako, 100 paket alat tulis, dan 10 set kompor. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala Bandar Udara Dewandaru, Ariadi Widiawan, kepada Bupati Demak, Eisti’anah.

Dalam sambutannya, Ariadi Widiawan mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas Bandara Karimunjawa terhadap masyarakat Demak yang mengalami musibah banjir. Ia juga berharap agar bantuan tersebut dapat bermanfaat dan membantu proses pemulihan.

“Kami dari Bandara Karimunjawa ingin menyampaikan rasa simpati dan empati kami kepada masyarakat Demak yang terkena dampak banjir. Kami berdoa agar Demak segera bangkit dan pulih dari bencana ini. Kami juga berharap bantuan yang kami berikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat,” ucap Ariadi.

Sementara itu, Bupati Demak, Eisti’anah, menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Bandara Karimunjawa atas bantuan yang diberikan. Ia mengatakan bahwa bantuan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan ekonomi.

“Kami atas nama Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Demak mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bandara Karimunjawa. Kami sangat mengapresiasi kepedulian dan solidaritas yang ditunjukkan oleh Bandara Karimunjawa,” kata Eisti’anah.

Eisti’anah juga menjelaskan bahwa banjir yang terjadi di Demak merupakan banjir terparah yang disebabkan oleh jebolnya Tanggul Sungai Wulan. Akibatnya, sebagian wilayah Demak terendam air, dengan ketinggian bervariasi antara 50 cm hingga 2 meter.

“Banjir ini merupakan bencana alam yang luar biasa, yang belum pernah kami alami sebelumnya. Banjir ini sangat mengganggu kehidupan masyarakat, baik di sektor pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi. Kami berusaha sekuat tenaga untuk mengatasi masalah ini dengan bantuan dari berbagai pihak,” tutur Eisti’anah.

Ia juga mengungkapkan bahwa berkat kerjasama yang baik antara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pemerintah Kabupaten Demak, dan berbagai relawan, banjir dapat surut lebih cepat dari perkiraan. Ia berharap agar masyarakat dapat kembali menjalani aktivitas normal dengan segera.

“Awalnya, kami mendapat informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bahwa banjir akan surut dalam waktu 50 hari. Namun, alhamdulillah, di minggu ketiga, banjir sudah mulai surut. Ini semua berkat kerjasama yang baik antara BNPB, Pemkab Demak, dan berbagai relawan yang telah membantu kami dalam penanganan dan pembersihan pasca banjir,” papar Eisti’anah.

Setelah penyerahan bantuan, Bupati Demak dan Kepala Bandar Udara Dewandaru juga melakukan ramah tamah dan dialog. Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Demak, DWP Dirjen Perhubungan Udara, Kepala Dinas Sosial, Perwakilan Kodim 0716, dan sejumlah pejabat lainnya.

Kontributor: Sam/Red

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap lengkapi captcha sekali lagi.

LAINNYA
x