Demak–NU Online Demak
Di tengah kesederhanaan yang sarat makna, Kabupaten Demak merayakan Hari Jadinya yang ke-521 dengan upacara bendera yang diadakan di halaman Setda Demak pada Kamis (28/3). Meskipun suasana Ramadhan yang suci dan keprihatinan mendalam atas bencana banjir yang baru saja melanda, semangat untuk merayakan tidak pudar.
Berbalut busana adat, peserta upacara menunjukkan kekayaan budaya Demak. Pria berpeci hitam dan wanita berkebaya, bersatu dalam penghormatan kepada sejarah dan warisan daerah.
Bupati Demak, Eisti’anah, memimpin upacara dengan wibawa, mengingatkan akan perjalanan panjang dan bersejarah yang telah dilalui oleh kabupaten demak. Dalam pidatonya, Bupati menyerukan kebangkitan pasca-banjir, mengajak masyarakat untuk bersatu padu dalam rekonstruksi dan pemulihan.
Eisti’anah juga menyampaikan rasa terima kasih kepada relawan dan petugas yang telah menunjukkan solidaritas luar biasa. “Kita akan belajar dari pengalaman ini untuk memperkuat infrastruktur dan mencegah bencana serupa di masa mendatang,” tegasnya.
Acara ini juga dimeriahkan dengan penyerahan penghargaan kepada atlet-atlet berprestasi dari POPDA Kabupaten Demak, sebagai simbol pengakuan atas semangat juang mereka.
Kabupaten Demak, yang kaya akan sejarah dan budaya, kini berdiri teguh menghadapi tantangan. Dalam setiap kesulitan, Demak menemukan peluang untuk tumbuh lebih kuat dan bersatu. Dengan semangat kebersamaan, Demak siap bangkit dan berdaya lebih dari sebelumnya.
Kontributor: Sam/Red