Sabtu Pahing, 16 Nov 2024 / 14 Jumadil Awwal 1446 H
x
Banner

Pelatihan Penyembelihan Halal: Upaya Demak Jaga Kehalalan Kurban

waktu baca 2 menit
Samsul Maarif
Selasa, 11 Jun 2024 10:12
0
227

DemakNU Online Demak

Puluhan tukang jagal atau Juru Sembelih Halal (Juleha) di Kabupaten Demak mengikuti pelatihan penyembelihan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman masyarakat mengenai penyembelihan hewan yang halal dan sehat.

Ketua Santri Gayeng Nusantara Demak, Agus Ahmad Hanif, menyampaikan hal tersebut di sela-sela pelatihan yang diadakan di Gedung Grhadika Bina Praja Demak pada Sabtu (8/6) lalu.

Pelatihan ini diselenggarakan oleh Santri Gayeng Nusantara bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Demak, Kementerian Agama Kabupaten Demak, Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Demak, serta DPD Juleha Kabupaten Demak. Sebanyak 80 tukang jagal dari wilayah Kabupaten Demak dan sekitarnya ikut berpartisipasi.

Agus Ahmad Hanif menekankan bahwa penyembelihan harus mengacu pada aturan syariat Islam agar daging yang diolah tidak hanya halal tetapi juga memenuhi standar kesehatan. “Penyembelihan hewan agar menjadi halal dimakan, salah satu syaratnya adalah memotong leher dan urat nadi leher agar darah keluar dan hewan segera mati,” jelasnya.

Ketua Kang Jagal Jawa Tengah, Muhammad Sholikin, menambahkan bahwa pelatihan ini tidak hanya meningkatkan pemahaman, tetapi juga mengajarkan tata cara penyembelihan yang halal secara praktis. “Insya Allah manfaatnya sangat besar, bukan hanya 80 persen bahkan 90 persen. Penyembelih harus bersyariat Islam agar sembelihan halal,” ujarnya.

Selain teori, para peserta juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan penyembelihan hewan secara langsung. Sholikin berharap para peserta pelatihan dapat menyebarkan ilmu yang mereka peroleh kepada masyarakat luas, karena pentingnya memahami syariat Islam dalam penyembelihan hewan kurban.

“Penyembelihan hewan yang sesuai dengan syariat Islam sangat penting dipahami oleh masyarakat,” pungkas Sholikin.

Kontributor: Sam/Red

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap lengkapi captcha sekali lagi.

LAINNYA
x