Senin Pahing, 16 Des 2024 / 14 Jumadil Akhir 1446 H
x
Banner

Lailatul Ijtima’, Wadah Untuk Mempererat Silaturahmi Nadliyin Berkumpul

waktu baca 3 menit
Taufikul Lutfi Rois
Jumat, 13 Sep 2024 10:43
0
374

KaranganyarNU Online Demak

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, NU Ranting Karanganyar 2 menggelar kegiatan Lailatul Ijtima’ pada Senin (2/9/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus MWC NU Karanganyar, Pengurus dan anggota Ranting NU dan Banom NU Karanganyar 2 serta warga lingkungan Musholla Darul Fattah Karanganyar.

Selain sebagai pertemuan rutin, kegiatan yang terselenggara di Musholla Darul Fattah Karanganyar ini juga dimaksudkan untuk mendoakan para syuhada’ dan ulama NU yang telah berjasa dalam memperjuangkan dan mewariskan kemerdekaan kepada bangsa ini. Do’a bersama dipanjatkan agar para pahlawan diterima oleh Allah SWT, dan sebagai penerus, diharapkan seluruh warga dapat mengisi kemerdekaan dengan amalan yang sholeh melalui khidmah di Jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU).

Dalam sambutannya, Ketua NU Ranting Karanganyar 2, Abu Bakar menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang luar biasa kepada seluruh pengurus dan warga NU, serta Banom (Badan Otonom) NU Ranting Karanganyar yang selama ini telah menunjukkan kekompakan dalam mendukung berbagai kegiatan organisasi maupun kegiatan masyarakat.

“Kami merasa bangga melihat kekompakan dan semangat yang luar biasa dari para pengurus dan warga NU serta Banom NU Ranting Karanganyar 2. Kekompakan ini telah memudahkan terlaksananya berbagai kegiatan, baik di tingkat ranting maupun di atasnya, sehingga memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan kemajuan organisasi,” ungkap Abu Bakar.

Ia juga menekankan bahwa kerja sama yang erat antara pengurus dan warga NU selama ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan.

“Kami sangat berharap kekompakan ini tidak hanya dipertahankan, tetapi juga ditingkatkan, agar organisasi NU terus memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat,” tambahnya.

Selain itu, dalam menyambut bulan kelahiran Nabi Muhammad Saw, yang akan tiba di bulan Rabi’ul Awal, Abu Bakar juga menghimbau kepada seluruh warga nahdliyin untuk melestarikan tradisi maulid atau yang dikenal dengan berzanjinan di lingkungan masing-masing. Tradisi ini diharapkan dapat dimulai pada tanggal 1 hingga 12 Rabi’ul Awal sebagai bentuk ungkapan syukur dan cinta terhadap kelahiran Nabi Muhammad Saw.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga nahdliyin di Desa Karanganyar untuk melestarikan budaya berzanjinan mulai tanggal 1 hingga 12 Rabi’ul Awal di lingkungan masing-masing. Ini adalah salah satu cara kita untuk mengekspresikan rasa syukur atas kelahiran Nabi Muhammad Saw dan meningkatkan kecintaan kita terhadap beliau,” jelasnya.

Sementara itu, Rois Syuriyah MWC NU Karanganyar, KH. Mudatsir yang juga hadir dalam kegiatan tersebut menambahkan bahwa kegiatan berzanjinan diharapkan dapat meningkatkan kecintaan umat Islam kepada Rasulullah Saw sekaligus menjadi momen yang penuh berkah, di mana warga Nahdliyin dapat mempererat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat.

“Dengan adanya kegiatan berzanjinan, diharapkan NU terus menjadi motor penggerak dalam menjaga dan melestarikan tradisi Islam Ahlussunnah wal Jama’ah di tengah perkembangan zaman yang semakin kompleks”, tutur beliau.

Acara Lailatul Ijtima’ dan peringatan HUT RI ke-79 ini berjalan dengan khidmat dan penuh makna. Di akhir kegiatan, seluruh peserta berdo’a bersama untuk keberkahan bangsa Indonesia serta kelangsungan perjuangan NU dalam menjaga moral dan akhlak masyarakat sesuai dengan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jama’ah.

Pengirim: Rois/Red

Avatar photo

Taufikul Lutfi Rois

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap lengkapi captcha sekali lagi.

LAINNYA
x