Sabtu Pahing, 16 Nov 2024 / 14 Jumadil Awwal 1446 H
x
Banner

Agrowisata Petik Buah Desa Jerukgulung Berharap Dukungan Penuh dari Pemerintah

waktu baca 2 menit
Samsul Maarif
Kamis, 3 Okt 2024 05:51
0
145

DempetNU Online Demak

Agrowisata petik buah di Desa Jerukgulung, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, mengharapkan dukungan dari Pemerintah Desa (Pemdes) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak untuk pengembangan lebih lanjut. Agrowisata ini telah menjadi destinasi wisata populer, baik bagi wisatawan lokal maupun luar daerah, yang diyakini mampu mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.

Pemilik sekaligus pengelola agrowisata tersebut, Suyadi, mengungkapkan bahwa inovasi ini lahir dari keinginannya sebagai petani desa untuk berkontribusi pada kemajuan Kabupaten Demak melalui sektor pertanian. Namun, dia menekankan pentingnya dukungan dari pihak pemerintah untuk mengatasi sejumlah kendala, terutama terkait sistem irigasi.

“Kami mengalami kendala di bidang irigasi. Harapannya, pemerintah desa maupun kabupaten bisa memberikan dukungan, seperti penyediaan sumur atau gorong-gorong untuk pengairan,” ujar Suyadi saat diwawancarai oleh media baru-baru ini.

Ia juga berharap agar pemerintah lebih tanggap terhadap kebutuhan petani, khususnya dalam hal pemberdayaan dan perlindungan.

Menurut Suyadi, agrowisata yang ia kembangkan tak hanya meningkatkan perekonomian, tetapi juga dapat memberdayakan masyarakat setempat.

“Ini adalah upaya pemberdayaan masyarakat. Kami berharap pemerintah dapat mendukung dan melindungi kami, karena agrowisata ini juga bisa menopang pekerja setempat dan berkelanjutan ke depannya,” tambahnya.

Agrowisata petik buah di Desa Jerukgulung, yang memiliki luas sekitar enam hektare, menawarkan pengalaman unik bagi para wisatawan. Dengan membayar tiket masuk sebesar Rp10 ribu, pengunjung dapat memetik jambu kristal langsung dari pohon dan menikmatinya di lokasi. Harga jambu kristal per kilogram dibanderol Rp15 ribu jika ingin dibawa pulang.

Salah satu pengunjung, Dwi, berbagi pengalamannya saat berkunjung ke sana. “Rasanya sangat manis, dengan daging buah yang tebal. Ada jambu kristal putih dan merah, dan tempat ini dibuka mulai jam 8 pagi hingga 3 sore, selama buah masih tersedia,” katanya.

Dengan potensi besar untuk mendukung sektor pariwisata dan ekonomi lokal, agrowisata ini diharapkan bisa terus berkembang dengan dukungan penuh dari Pemdes dan Pemkab Demak.

Kontributor: Sam/Red

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap lengkapi captcha sekali lagi.

LAINNYA
x