Fatayat NU Demak Gelar Rutinan Ngaji Forum Da’iyah Fatayat

Demak-NU Online Demak

Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama Kabupaten Demak melaksanakan kegiatan rutinan ‘Ngaji Forum Da’iyah Fatayat’ (FORDAF). Acara dimulai dengan pembacaan khotmil Qur’an oleh Ikatan Hafidzoh Fatayat (IHF) PC Fatayat NU Demak. Kegiatan dilaksanakan di Gedung NU Demak pada Ahad, (11/06/2023).

Baca Juga

Peringati 1 Abad Nahdlatul Ulama, Fatayat NU Gelar Khotmil Qur’an

Kegiatan ‘Ngaji Fordaf’ secara rutin dilaksanakan setiap Ahad Pon dengan sistem petugas bergilir dari masing-masing Pimpinan Anak Cabang (PAC). Pada kegiatan ‘Ngaji Fordaf’ kali ini sekaligus dimanfaatkan untuk konsolidasi organisasi.

Wakil Ketua PC Fatayat NU Demak Uswatun Hasanah mengatakan, untuk PAC Wonosalam dan Dempet yang SK kepengurusannya  sudah habis agar segera melaksanakan konferensi. Ia juga menyampaikan selamat kepada PAC Fatayat NU Kebonagung yang beberapa waktu lalu telah melaksanakan konferensi.

“Terima kasih kepada Sahabat Kiswati, lanjutnya, yang telah menakhkodai PAC Fatayat NU Kebonagung di periode lalu. Semoga dedikasi dan khidmahnya selama satu periode dicatat sebagai amal baik dan menjadikan keberkahan. Dan selamat bekerja untuk Sahabat ‘Anil Islakh yang terpilih sebagai Ketua PAC Fatayat NU Kebonagung periode 2023-2027,” imbuhnya.

Baca Juga

Peringati Harlah Ke 73, JQHNU Demak Gelar Pengobatan Gratis dan Edukasi Kaligrafi

“Bagi kader dan pengurus Fatayat itu tidak ada alasan untuk berkhidmah, tidak perlu malu berkhidmah di Fatayat meskipun sambil momong anak,” pintanya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, bahwa kegiatan pendidikan dasar (Diksar) Garda Fatayat NU (Garfa) yang sudah dibahas beberapa bulan yang lalu rencananya akan dilaksanakan pada awal Agustus tahun ini. Karena ini kegiatan awal, maka untuk peserta dibatasi hanya 50 orang.

Garfa adalah amanat dari Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PP Fatayat NU yang diselenggarakan di Palangkaraya Kalimantan Tengah tahun 2017 lalu. Kemudian pada Konferensi Besar (Konbes) Fatayat NU tahun 2018 bersama pimpinan wilayah se-Indonesia membuat petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) nya.

“Garda Fatayat NU (Garfa) dibentuk sebagai benteng Ahlussunah wal Jama’ah di kalangan ibu-ibu,” pungkasnya.

Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Karanganyar Demak Mukhlisoh, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, PAC Fatayat NU Karanganyar siap mensukseskan kegiatan Diksar Garfa untuk yang pertama kalinya.

“PAC Fatayat NU Karanganyar sudah mendaftarkan 5 orang kadernya untuk mengikuti kegiatan Diksar Garfa tersebut,” ungkapnya.

Kegiatan Diksar Garfa ini sesuai dengan kebutuhan zaman. Dimana ibu-ibu terutama kader Fatayat itu sebagai benteng pertama Ahlussunnah Wal Jama’ah, maka sudah sepatutnya untuk mendapatkan Diksar tersebut.

Pengirim: Rohmad Sholeh

Editor: Choerul Rozak