Mranggen–NU Online Demak
Dinas Pertanian dan Pangan (Dinpertan) Kabupaten Demak menyelenggarakan kegiatan Farm Field Day (FFD) Demplot Tanaman Tembakau yang berlangsung di Desa Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Kamis (12/9).
Acara yang dilaksanakan oleh Kelompok Tani (Poktan) Sido Luhur ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara petani tembakau dan pemerintah, serta mengoptimalkan potensi kelompok tani dalam meningkatkan kesejahteraan petani tembakau.
Kepala Dinpertan Demak, Agus Herawan, menjelaskan bahwa FFD Demplot Tembakau menjadi sarana penting dalam memperbaiki komunikasi antara petani dan pemerintah. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya berfokus pada peningkatan produksi, tetapi juga pada pengelolaan manajemen kelompok tani, peningkatan kualitas tembakau, pengendalian hama dan penyakit, serta mendorong kesejahteraan petani secara keseluruhan.
“FFD tidak hanya sebagai wadah komunikasi, tetapi juga bertujuan memperkuat manajemen kelembagaan kelompok tani, meningkatkan kualitas bahan baku tembakau, serta mengendalikan penyakit yang sering menyerang tanaman,” ujar Agus Herawan.
Sementara itu, Bupati Demak, Eisti’anah, dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan FFD juga menjadi ruang bagi petani untuk menyampaikan aspirasi, saran, serta keluhan terkait tantangan yang mereka hadapi. Melalui dialog terbuka ini, diharapkan berbagai kendala yang dialami petani tembakau dapat diatasi dengan solusi yang tepat.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menggali potensi lebih besar, sekaligus mengidentifikasi masalah yang dihadapi petani di lapangan, sehingga dapat ditemukan solusi yang efektif,” kata Bupati Eisti’anah.
Selain sesi diskusi, acara FFD ini juga ditandai dengan penyerahan bantuan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) kepada empat kelompok tani terpilih.
Bantuan ini diharapkan dapat memperkuat usaha tani tembakau dan mendorong peningkatan kesejahteraan petani di wilayah tersebut.
Kontributor: Sam/Red