Sabtu Pahing, 16 Nov 2024 / 14 Jumadil Awwal 1446 H
x
Banner

Kesbangpol Demak Berharap IKA-PMII Menjadi Garda Terdepan Jaga Kondusifitas Pemilu 2024

waktu baca 2 menit
Samsul Maarif
Jumat, 21 Jul 2023 05:39
0
621

Demak-NU Online Demak

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Demak, Kendarsih Iriani berharap kepada Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) bisa menjadi garda terdepan dalam menjaga kondusifitas menjelang pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu tahun 2024.

“Juga mendekati Pilkades yang diikuti sebanyak 55 Desa se-Kabupaten Demak pada Tanggal 8 Oktober nanti. Kami mohon dukungan kepada IKA-PMII untuk bersama-sama menjaga kondusifitas di wilayah masing-masing,” harap Kendarsih yang biasa disapa Niken, Rabu (19/07/2023).

Lebih lanjut, Ia menegaskan bahwa perbedaan dalam pilihan politik adalah sebuah kewajaran, yang terpenting adalah tetap jaga persatuan dan kesatuan. Tak seharusnya perbedaan politik menimbulkan perpecahan. Syukur-syukur bisa meningkatkan partisipasi pemilu dari sebelumnya yakni 74 persen.

“Belum lagi pesta demokrasi pada Tanggal 14 Februari dan 27 November 2024 nanti. Kalau ada apa-apa bisa laporkan kepada kami, kita adalah satu team work, sinergi bersama untuk wujudkan pemilu damai,” ujar Niken.

Senada, ketua IKA-PMII Demak, Hasan Hamid menegaskan bahwa alumni PMII merupakan salah satu dari kelompok yang di percaya dan dianggap lebih tahu karena telah sarjana dan mayoritas menjadi tokoh masyarakat atau penggerak di desanya masing-masing.

“Harapan kami, kita semua menjadi penggerak agar menjadi pemilih yang bijak dan tidak sampai golput, gunakan hak pilih sebaik-baiknya. Dan, sebisa mungkin mari kita upayakan untuk menolak politik uang,” harap Hasan.

Hasan menambahkan, seperti apa yang pernah disampaikan Gus Baha, bahwa ke rahmatan akan dicabut ketika memilih pemimpin karena uang atau berdasarkan nilai materinya. Ia juga mengajak kepada alumni PMII agar bersama-sama menjadi satu keluarga yang bergerak untuk kemajuan bangsa dan negara, khususnya kemajuan daerah.

“Mari bersama-sama mengkomunikasikan kepada masyarakat, agar sebaiknya tidak menerima politik uang, tapi memilih pemimpin yang menurut kita adalah yang terbaik, bisa dilihat dari sejauh mana keimanannya, juga dari perilaku kebiasaannya,” pungkasnya.

Diskusi yang dimoderatori Heri Sukotjo tersebut digelar di Aula Gedung PCNU Demak dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan kinerja organisasi kemasyarakatan dengan tema ‘Bersama Organisasi Kemasyarakatan Turut Menjaga Kondusifitas Wilayah Pada Pemilu Serentak Tahun 2024’.

Giat yang diikuti sebanyak 60 peserta dari 14 Pengurus Anak Cabang (PAC) IKA-PMII Se-Kabupaten Demak tersebut juga dalam rangka konsolidasi internal untuk kemajuan Demak dan membahas perihal Yayasan Harokah Ahlussunah Wal Jamaah (Yahana) serta lembaga pendidikan sebagai upaya untuk membentengi dari paham radikalisme.

Kontributor: Samsul Ma’arif

Editor: Choerul Rozak

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertanyaan Keamanan *Batas waktu terlampaui. Harap lengkapi captcha sekali lagi.

LAINNYA
x