Sayung-NU Demak Online
Pimpinan Ranting Muslimat NU Desa Tambakroto melaksanakan pertemuan rutin selapanan, tak kurang seratus limapuluh kader Ibu-Ibu Muslimat NU hadir di Mushola Baitul Huda Dusun Pilang Desa Tambakroto, Senin Kliwon (20/11/2023).
Dalam pertemuan tersebut turut menghadirkan Da’i Muda Alumnus Fakultas Dakwah IAIN (red: sekarang UIN) Walisongo Semarang yang juga Alumni Futuhiyyah Mranggen Ahmad Fadhil.
Saat menyampaikan Mauidhoh Khasanah, ahmad Fadhil mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa menjaga dan menghormati orang tua. Ia mengutip Dalam surat Al-Isra ayat 23-24 dijelaskan mengenai larangan anak berkata kasar. Dan diwajibkan kita sebagai anak harus bertutur kata yang mulia kepada orang tua.
Allah SWT berfirman dalam surat Al-Isra ayat 23-24:
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Arab-Latin: wa qaḍā rabbuka allā ta’budū illā iyyāhu wa bil-wālidaini iḥsānā, immā yabluganna ‘indakal-kibara aḥaduhumā au kilāhumā fa lā taqul lahumā uffiw wa lā tan-har-humā wa qul lahumā qaulang karīmā
Artinya: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.” (QS: Al-Isra ayat 23-24).
“Orang tua dari segenap hadirin tentu saat ini sudah memasuki lanjut usia yang secara fisik maupun psikologis perlu kita jaga hatinya, maka jangan sampai kita bertutur kata kasar kepadanya.” Tegas Fadhil, Laki-laki dengan tiga anak.
Sementara itu perwakilan Pimpinan Ranting Muslimat NU Desa Tambakroto Istianah menuturkan alangkah mulianya orang-orang yang mendatangi majlis ilmu untuk belajar. Bagaimana tidak?, baru berniat, mereka sudah mendapatkan pahala, dan ketika mereka melangkahkan kaki, maka setiap langkahnya akan dicatat satu kebaikan. Lalu para malaikat yang berada di atasnya memayungi mereka dengan sayapnya dan mengantarkan menuju ke majelis ilmu seraya menaburkan rahmat dan keberkahan untuknya.
“Maka kita ikuti majlis ini dengan Istiqomah karena penuh berkah, jangan kita kurangi nilai barokahnya dengan ngobrol atau menggosip saat majlis doa dan ilmu ini berlangsung.” Tutur Ibu yang sudah bercucu tiga ini.
Pengirim: Halim/Red