Semarang, NU Online Demak
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah mengagendakan sejumlah kegiatan pada peringatan ‘Resolusi Jihad dan Hari Santri’ Tahun 2023 di beberapa tempat.
Ketua Pengurus Wilayah NahdlatulUlama (PWNU) Jawa Tengah HM Muzamil mengatakan, kegiatan peringatan Hari Santri 2023 diawali dengan refleksi Resolusi Jihad Rais Akbar Hadratus Syaikh KH Muhammad Hasyim Asy’ari pada Sabtu (21/10/2023) Jam 18.30 Wib di Kantor PWNU Jateng diisi dengan pembacaan shalawat nariyah.
“Dilanjutkan pada Ahad (22/10/2023) Jam 06.30 Apel Hari Santri di Halaman Kantor PWNU pengurus harian, badan otonom NU, dan Lembaga-Lembaga PWNU,” ujarnya.
Disampaikan, selain refleksi dan apel Hari Santri, PWNU Jateng juga akan menggelar kegiatan donor darah yang ditangani oleh Lembaga Kesehatan PWNU Jateng pada 22 Oktober 2023 jam 08.00 wib di Masjid Agung Jawa Tengah, Jalan Gajah Raya, Kota Semarang
“Puncak kegiatan Hari Santri 2023 digelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) di Pesantren Al-Musyafa Sudipayung, Ngampel, Kendal,” terangnya.
Diketahui, Pesantren Al-Musyaffa Ngampel adalah sebuah lembaga pendidikan putra-putri yang mendalami isi kandungan Al-Qur’an dan hadits dengan metode salaf, yakni berupa pendalaman kitab-kitab klasik (kitab kuning), Selain itu santri yang menghafal Al-Qur’an dengan mengikuti program tahfidh.
Pesantren Al-Musyaffa’ adalah pondok yang terletak Dukuh Kampir, Desa Sudipayung, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal didirikan oleh KH Muchlis Musyaffa anak ke-5 dari Almarhum Kiai Musyaffa yang telah wafat pada tahun 1986.
Penulis: M Ngisom Al-Barony
Sumber: NU Online Jateng