Demak-NU Online Demak
Gebyar Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Sayung berlangsung dengan meriah di halaman Kantor Kecamatan Sayung, Jumat (9/8). Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga wujud nyata dari semangat gotong royong dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kepedulian terhadap lingkungan.
Acara yang dihadiri oleh Camat Sayung, Sukarman, mewakili Bupati Demak Eisti’anah, juga melibatkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Dwi Cahyo Purnomo.
Dalam sambutannya, Dwi Cahyo menegaskan pentingnya perhatian terhadap lingkungan dengan membagikan 20 ribu bibit pohon yang akan segera didistribusikan kepada masyarakat. “Kita semua harus peduli terhadap lingkungan. Pembagian 20 ribu bibit pohon ini akan segera didistribusikan kepada masyarakat,” ujarnya.
Dwi Cahyo juga mengapresiasi peran Petugas Penyuluh Lapangan dan Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) yang selalu hadir di tengah masyarakat, khususnya di wilayah Demak, Kudus, Jepara, dan Pati, untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan.
Senada, Camat Sayung, Sukarman, yang mewakili Bupati Demak, juga menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk sinergi dalam menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-79.
“Kami ingin menunjukkan bahwa dengan kebersamaan, kita dapat mewujudkan tujuan besar, termasuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Gebyar PKH Sayung kali ini tidak hanya berfokus pada pendampingan keluarga penerima manfaat, tetapi juga menekankan pentingnya gaya hidup sehat dan kepedulian sosial. Sukarman mengungkapkan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini sebagai cerminan semangat keluarga penerima manfaat dalam meningkatkan kualitas hidup.
Selain acara utama, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan senam sehat, pembagian 20.000 bibit pohon kepada 20 kepala desa di Kecamatan Sayung, serta cek kesehatan dan pengobatan gratis yang bekerja sama dengan Puskesmas Sayung I dan Puskesmas Sayung II. Acara ini juga menyertakan santunan untuk anak yatim-piatu, anak berprestasi, dan anak disabilitas, dengan dukungan BAZNAS Demak dan LAZISMU Jawa Tengah.
Koordinator PKH Kecamatan Sayung, Agus Romli, menjelaskan bahwa Gebyar PKH juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara pendamping, keluarga penerima manfaat (KPM), dan Sekretaris Desa serta stakeholder terkait.
“Gebyar PKH, sebagai kegiatan tahunan, juga menjadi ajang untuk menjaga silaturahmi antara pendamping dengan keluarga penerima manfaat (KPM), kepala desa, dan camat beserta jajarannya,” jelasnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kualitas hidup dan membantu keluarga penerima manfaat keluar dari garis kemiskinan.
Koordinator PKH Kabupaten Demak, Kundarto, menutup acara dengan harapan agar PKH terus memberikan pencerahan dan memberdayakan keluarga penerima manfaat. “Teruslah memberikan pencerahan, harapan, optimisme, pendidikan, dan pemberdayaan, sehingga setiap keluarga penerima manfaat memiliki semangat untuk terus bergerak maju,” tutup Kundarto.