Civitas MA Futuhiyyah 2 Mranggen sumbang warga terdampak Banjir di Demak

Demak, NU Online Demak
Meskipun air sudah surut dan beberapa warga sudah mulai Kembali ke rumahnya masing-masing, akan tetapi bantuan tentunya masih dibutuhkan. Bantuan tentunya akan meringankan beban warga terdampak banjir yang hampir 10 hari lebih menggenangi rumah warga.

Dilansir dari NU Jateng Online, Guru dan peserta didik Madrasah Aliyah (MA) Futuhiyyah Mranggen, Kabupaten Demak memberikan sumbangan kepada warga terdampak bencana banjir di beberapa desa di wilayah  Demak dan Grobogan.

Baca Juga

MA Miftahussalam Susun Program Berbasis Data, Kepala Madrasah: Kami Terus Berbenah Untuk Kemajuan Madrasah

Guru MAF 2 Mranggen Lukman  Hakim mengatakan, para guru dan peserta didik MAF 2 terpanggil untuk membantu dan meringankan penderitaan warga terdampak banjir akibat hujan dan meluapnya beberapa sungai.

“Alhamdulillah kami berhasil menghimpun dana untuk membantu dan meringankan beban penderitaan saudara-saudara kita di Grobogan dan Demak yang baru saja tertimpa musibah banjir,” kata Lukman di Demak, Rabu (21/2/2024).

Disampaikan, bantuan itu diwujudkan berupa uang tunai, logistik, dan obat-obatan yang sangat dibutuhkan oleh warga terdampak. “Pengalokasian bantuan disalurkan melalui tiga titik, meliputi Posko NU Peduli PCNU Grobogam di Gubug, Kemenag Demak, dan Posko NU Peduli PCNU Demak di Karanganyar.

Baca Juga

Bupati Demak: Produksi Jagung Stabil, 50% untuk Pakan Ternak

Ditambahkan, bantuan yang disalurkan melalui Posko NU Peduli PCNU Demak diterima koordinator relawan dan Ketua LAZISNU Demak Teguh Ali Irfan bersama relawan NU.

Teguh Ali Irfan menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dari berbagai pihak yang dipercayakan kepada NU melalui posko bencana banjir sejak bencana banjir datang hingga genangan air banjir mulai surut.

“Posko NU Peduli Demak yang selama ini mengkoordinir penanganan bantuan dan pertolongan kepada warga terdampak menyalurkan dan mengaloksikan berbagai bantuan dengan tepat. Sesuai dengan arahan dari pimpinan NU dan para kiai kami selalu berupaya menjalankan tugas  dengan amanah, jujur, dan ikhlas,” pungkasnya.

Sumber : NU Online Jateng/Red